Tim Van Damme Inspired by Tim Vand Damme

About me

Foto Saya
febri's blog
Lihat profil lengkapku

animasi

HUMMINGBIRD ANIMATION Pictures, Images and Photos kisos_dieta Pictures, Images and Photos Lucky Lucky animation Pictures, Images and Photos

buku tamu


ShoutMix chat widget

Blog

14 Februari 2011

DELTRAS

Nama lengkap:Deltra Putra Sidoarjo
Julukan:The Lobsters
Didirikan:1989
Stadion:Gelora Delta Sidoarjo
Ketua Umum:Drs. Win Hendrarso, M.Si
General Manager:Vigit Waluyo
Sekretaris:
Bendahara:
Manager Tim:Ayu Sartika Virianti
Pelatih:Mustakim
Asisten Pelatih I:Nus Jadera
Asisten Pelatih II:Ony
Dokter Tim:

Tahun Kejuaraan & Prestasi
1994/1995:Peringkat 5 Wilayah Timur Liga Indonesia
1995/1996:12 Besar Liga Indonesia
1996/1997:12 Besar Liga Indonesia
1997/1998:Liga Indonesia Kompetisi dihentikan
1998/1999:Peringkat 5 Grup D Liga Indonesia
1999/2000:Peringkat 12 Wilayah Timur Liga Indonesia
2001:Peringkat 9 Wilayah Timur Liga Indonesia
2002:Peringkat 5 Wilayah Timur Liga Indonesia
2003:Peringkat 12 Liga Indonesia
2004:Peringkat 18 Liga Indonesia
2005:Peringkat 13 Wilayah Barat Liga Indonesia
2006:Peringkat 12 Wilayah Timur Liga Indonesia
2007:8 Besar
2008/2009:Peringkat 16 Super Liga, Juara III Copa Indonesia
2009/2010:Peringkat 2 Liga Joss Divisi Utama
2010/2011
 Delta Putra Sidoarjo (Deltras) merupakan sebuah klub sepakbola profesional yang bermarkas di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Klub yang memiliki julukan sebagai The Lobster ini pada tahun 1989 saat didirikan bernama Gelora Dewata '89 dengan home base Bali. Gelora Dewata didirikan oleh pengusaha HM. Mislan. Gelora Dewata pindah ke Sidoarjo pada musim kompetisi 2001 setelah menjalani beberapa pertandingan awal Divisi Utama LI 2001, dengan menggunakan nama Gelora Putra Delta.
Gelora Delta Putra akhirnya berganti nama menjadi Delta Putra Sidoarjo atau Deltras beberapa waktu kemudian (masih tahun 2001 juga). Pada 2003 hingga saat ini, status kepemilikan berubah dari HM. Mislan kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

SEJARAH DELTAMANIA

disadur dari disadur dari http://deltaputrasidoarjo.blogspot.com/p/deltamania.html
Sejarah Berdirinya Deltamania Sidoarjo

The Lobster Deltras Sidoarjo beruntung mempunyai pendukung setia seperti Deltamania. Selain andal memompa semangat dan rajin memberi masukan, Deltamania juga akrab dengan kelompok suporter lain.

Deltamania berdiri tanggal 16 Februari 2001 yang dibidani oleh 5 orang gila bola, yaitu M. Hassanudin (Bob Hasan), Reza Panggabean, Nur Wak, Budi Pamulung, dan juga Iwan Sumantri. Deltamania lahir sebagai buntut dari pindahnya Gelora Dewata (GeDe) Bali ke Sidoarjo dan berganti nama menjadi Gelora Putra Delta (GPD). Pada awal kelahirannya, Deltamania menggunakan kostum kebesaran Putih sebagai tanda pihak netral dalam kanca suporter di Jatim yang telah muncul bermacam-macam corak warna. Aremania misalnya dengan atribut biru warna khasnya, Bonekmania dengan corak hijau yang melegenda, serta juga Ultrasmania dengan warna kuning.

Awalnya Deltamania kesulitan dalam mencari anggota, disamping karena prestasi GPD waktu itu sedang terpuruk dipapan bawah kompetisi, juga karena Sidoarjo merupakan basis dari pendukung Persebaya atau yang dikenal dengan Bonekmania selama bertahun-tahun.

Namun setelah ditengah kompetisi prestasi GPD beranjak naik, maka perlahan-lahan banyak juga masyarakat Sidoarjo yang tertarik untuk bergabung bersama Deltamania. Sampai pada akhir musim jumlahnya sungguh diluar dugaan banyaknya seiring dengan lolosnya GPD dari lubang jarum degradasi ke Divisi I. Pada musim kompetisi tahun 2002 Deltamania berganti warna kebesaran menjadi merah mengikuti corak kostum GPD. Jumlahnya pun makin bertanbah banyak.

Jumlah yang begitu banyak semakin menggelembung ketika musim kompetisi 2003 mulai bergulir. Hal itu dipicu oleh prestasi bagus GPD yang telah berganti nama menjadi Deltras Sidoarjo setelah dibeli oleh Pemkab Sidoarjo diawal musim. Disamping itu juga karena materi pemain Deltras di musim itu layak disebut sebagai yang terbaik dalam sejarah berdirinya GPD atau Deltras. Siapa yang tidak mengenal sosok Budi Sudarsono di sektor depan Deltras, I Putu Gede sebagai kapten kesebelasan, serta duo bek sayap Anang Ma’ruf di kanan dan Isdiantono di kiri, Serta Agung Prasetyo di bawah mistar gawang. Semua itu masih ditopang oleh trio pemain asing yang berkualitas, Adolfo Souza dengan goyang sambanya di sektor depan bersama Jean Michel Babouaken serta Eduardo Chacon di barisan belakang. Prestasi Deltras waktu itu sangatlah bagus, bahkan sempat menguasai puncak klesemen sementara.

Namun sayang prestasi itu tidak berlanjut sampai akhir musim, sehingga animo besar Deltamania itu pun perlahan-lahan mulai menyurut. Hal itu terus terjadi dimusim 2004, 2005, dan juga musim 2006 yang menandai sebagai musim suram Deltras Sidoarjo di kanca Divisi Utama Liga Indonesia. Dalam musim-musim itu Deltras berturut-turut lolos dari lubang degradasi berkat kebijakan dari PSSI.

Pada musim 2007 animo Deltamania untuk datang ke stadion mulai beranjak naik seiring dengan membaiknya prestasi Deltras. Dengan diperkuat duo Argentina dilini tengah, yaitu Jose Sebastian Vasquez dan Claudio Damian Pronetto, Deltras mampu bertahan di papan atas Divisi Utama Liga Indonesia sepanjar musim 2007 berlangsung. Semua itu berimbas dengan lolosnya Deltras ke babak 8 besar untuk pertama kalinya.

0 komentar:

Posting Komentar


febri's Blog Design by Insight © 2009